Penentuan Alomorf Dengan Distribusi Komplementer
Ditulis oleh:
Muhammad Adek
Bram Denafri
A. Penentuan Alomorf Dengan Distribusi Komplementer
Penentuan allomorf dengan distribusi komplementer merupakan salah satu cara untuk mendapatkan allomorf melalui pemenuhan beberapa syarat, pengujian dan penjelasan fonologis. Dalam contoh bahasa Inggris, kita dapat menyoroti beberapa kasus distribusi komplementer untuk mendapatkan pemahaman lebih dalam. Pada pembahasan kali ini, kita akan membahas tentang penunjuk jamak dalam kaitannya dengan distribusi komplementer.
Pola dominan dari formasi penunjuk jamak terdiri atas penambahan imbuhan /-ez ~ -z ~ -s/ tetapi masih ada cara lain. Terdapat suffix /-en/ pada ox. Padahal jika ditelusuri secara lingkungan fonologisnya, kata [box] dan [ox] bisa digolongkan hampir-hampir mirip. Pengecualian seperti ini dapat dapat diterima dan diakui sebagai distribusi komplementer.
Pada beberapa kasus lainnya, pengecualian-pengecualian lain juga dapat muncul seperti pada kata benda sheep, trout, elk, salmon, grouse. Kata benda seperti ini akan berubah secara drastis menjadi bentuk baru tanpa ditemukannya penunjuk jamak yang telah dijelaskan diatas. Pada kasus ini, penanda jamak tersebut digolongkan kepada “Zero”.
Contoh-contoh dibawah ini akan memaparkan beberapa kasus penanda jamak yang dapat terjadi di dalam bahasa Inggris.
SEGMENTAL ADDITIVE
These cat-s /s/ voiceless
These dog-s /z/ voiced
These kangaroo-s /z/
These small one-s /z/
These fox-es /Iz/ strident
These box-es /Ez/
SEGMENTAL STEM-MODIFICATION
These ox-en /En/
These mice /aO/ → /aI/
These geese /u…/ → /i…/
These women /Á/ → /I/
These men /œ/ → /e/
These brethren /Ø/ → /e/, /En/
ZERO
These sheep Ø
These deer, moose, elk Ø
These swine [=term of abuse for persons] Ø
These policemen Ø
These counsel always disagree Ø
These aircraft land on the mat Ø
These series are non-finite Ø
These Swiss sit on the mat Ø
The (very) poor Ø
Mine sit on the mat Ø
Yours Ø
My aunt’s Ø
Who Ø
You Ø
These /Is/ → /iz/
Those /œt/ → /EÁz/
SUPPLETION
We I →we
Our sheep my →our
Dari fakta diatas, tidak hanya terdapat satu penunjuk jamak dalam bahasa Inggris, namun ada beberapa lagi, yang mana menunjukkan sedikitnya terdapat empat macam eksponen (segmental-additive, segmental stem-modification, suppletion, zero).
B. Dasar-Dasar Distribusi Komplementer
Seperti yang didapati diatas, ada 3 tipe pembentukan plural (penunjuk jamak) dalam bahasa inggris.
1. /-ez ~ -e ~ -s/
2. /-en/
3. /-0/ 0=zero
Jika mereka dikombinasikan sebagai sebuah morfem tunggal, kemudian masing-masing bentuk ini akan membentuk sebuah allomorf. Namun, hubungan antara allomorf-allomorf ini cukup berbeda karna dasar penyebarannya sangat berbeda. Alomorf pertama terbentuk berdasarkan lingkungan fonologisnya. ini disimbolkan dengan ~. Pada morfem khusus seperti /-en/ dan /-0/ akan disimbolkan dengan ∞
C. Tingkat Perbedaan Fonologis Antara Allomorf
Sebenarnya tidak ada batasan untuk tingkat perbedaan fonologis antara allomorf. Allomorf bisa saja terdiri atas fonem-fonem yg sangat berbeda sebagaimana di dalam pembentuk jamak atau mereka bisa saja hampir-hampir sama. Sebagaimana terlihat dalam contoh: wife wives, thiefthieves, wreath wreaths, bathbaths, househouses
Pada kasus-kasus tertentu, tidak ada korelasi yang mutlak antara tingkat perbedaan fonologis dengan dasar penyebaran (45). Allomorf bisa saja ditentukan secara fonologis, morfologis ataupun semantis.
D. Allomorf Utama Dan Non-Utama
Dalam menentukan allomorf yang ditentukan secara fonologis, kita dapat melakukan pengujian yang manakah salah satu allomorf yang diperoleh secara fonologis.
Allomorf utama mempunyai 3 ciri/karakteristik
1. menonjol secara statistik
2. produktif menciptakan pembentukan morfem baru
3. keberaturan bentuk
E. Tipe Zero
Ketika rangkaian struktur dari bentuk-bentuk berhubungan mempunyai kehilangan fitur formal pada beberapa rangkaian maka dapat diterangkan sebagai “zero”. Sebagai contoh, ketiadaan imbuhan pembentuk jamak pada sheep, trout, elk, salmon, grouse.
Ketiadaan ini mempunyai arti karena bentuk dari ketiadaan ini mempunyai arti yang membedakan dari bentuk tunggalnya. Ketiadaan yang berarti ini dalam rangkaian allomorf dapat disebut zero allomorfis.
Referensi
Aronoff, Mark and Fudeman, Kirsten. 2011. What is Morphology? (2nd Ed.) Blackwell Publishing Ltd.
Chaer, Abdul.2007. Pengantar Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta.
Nida, Eugene A. 1949. Morphology, The Descriptive Analysis of Words. New York: University of Michigan Press.
Post a Comment